:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2788703/original/073551100_1556196661-Tiemoue_Bakayoko.jpg)
Milan - Lazio meraih kemenangan di kandang AC Milan dalam semifinal Coppa Italia. Namun kemenangan ini diwarnai aksi rasis suporter tim tamu.
Seperti dilansir Goal International, fans Lazio, yang kini bertengger di peringkat kedelapan Serie A, juga mendendangkan nyanyian rasial yang ditujukan kepada pemain AC Milan, Tiemoue Bakayoko, jelang pertandingan.
Beruntung, fans AC Milan tak terpancing. Suporter tim tuan rumah malah menyikapi tindakan rasialis tersebut dengan menyanyikan lagu dukungan untuk Bakayoko.
Aksi rasialis bukan hanya terjadi di stadion. Sekelompok ultras Lazio membentangkan spanduk bertuliskan "Honor to Benito Mussolini" dan melakukan penghormatan fasis di dekat Piazzale Loreto, alias alun-alun AC. Di tempat tersebut diktator fasis itu dieksekusi pada 1945.
Lazio tak tinggal diam dan mengutuk perilaku pendukungnya. Dalam situs resminya, klub mengatakan tindakan sejumlah fan itu sama sekali tak mencerminkan nilai-nilai olahraga. Lazio juga menyatakan menjauhkan diri dari aktivitas semacam itu, serta telah memegang prinsip mereka selama 119 tahun.
"Lazio jelas menjauhkan diri dari perilaku dan demonstrasi yang sama sekali tidak mencerminkan nilai-nilai olahraga yang dipertahankan dan dipromosikan oleh klub selama 119 tahun," kata pernyataan itu.
Pada pertandingan tersebut, Lazio menang 1-0 atas Milan, sehingga berhak melenggang ke final Coppa Italia. Sebaliknya, AC Milan belum bisa keluar dari keterpurukan setelah gagal menang dalam tiga kali beruntun.
Highlights Serie A, AC Milan Dikalahkan Inter Milan 2-3
No comments:
Post a Comment